test

Ikhsan Yosarie

Ikhsan Yosarie menyelesaikan studi S-1 (2017) di Jurusan Ilmu Politik, Universitas Andalas, Padang, dengan skripsi bertajuk “Militer dan Politik di Indonesia: Ketahanan Kekuatan Politik Militer Pasca-Orde Baru.” Dilahirkan di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat. Pernah menjadi Pemimpin Umum Cadiakpandai.com (2016-2017), sebuah media daring yang menampung karya tulis mahasiswa dan umum. Sejak mahasiswa, aktif dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan organisasi intrakampus, seperti UKM Pengenalan Hukum dan Politik Universitas Andalas atau menjadi Koordinator Komunitas Literasi Unand, sebuah komunitas yang menjadi wadah dan memfasilitasi mahasiswa/i Unand yang berminat di bidang literasi, juga kerap menulis di sejumlah media cetak dan daring mengenai topik-topik berkait politik, HAM, dan demokrasi. Peneliti di SETARA Institute for Democracy and Peace (sejak Maret 2018) dengan fokus isu HAM dan Sektor Keamanan ini, kerap melibatkan diri dalam pelbagai diskusi, seminar, dan focussed group discussion (FGD) untuk isu HAM, Reformasi Sektor Keamanan (RSK, terutama reformasi TNI), serta Kebebasan Beragama/ Berkeyakinan (KBB). Melakukan penelitian mengenai dua dasawarsa reformasi TNI berjudul “Jalan Sunyi Reformasi TNI” (SETARA Institute, 2019) juga menulis buku bertajuk Resistansi Militer: Perihal Kekuatan Politik Militer (2020). Saat ini sedang melanjutkan studi S-2 Ilmu Politik di

Universitas Indonesia.